Pengertian Kandang Ayam Close House dan Kelebihannya

Kandang Ayam Close House | Halo, sobat ternak! Selamat datang kembali di artikel dari tim mariternak. Kali ini, kita akan membahas salah satu tipe kandang yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga para peternak ayam broiler, yaitu kandang ayam close house. Bagi kalian yang masih awam dalam dunia peternakan, jangan khawatir. Kami akan menjelaskan dengan gaya santai dan mudah dipahami. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

Apa Itu Kandang Close House?

Sebelum kita masuk ke dalam pembahasan lebih dalam, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu kandang ayam close house. Kandang close house, atau sering juga disebut dengan kandang tertutup, adalah salah satu sistem kandang yang didesain untuk membantu dalam pengelolaan suhu, kelembaban, dan sirkulasi udara di dalam kandang ayam. Sistem ini memungkinkan peternak untuk mengendalikan lingkungan di dalam kandang dengan lebih baik.

Tentu saja, ini menjadi hal yang sangat penting, terutama jika kita berbicara tentang ayam broiler. Ayam-ayam ini memiliki kebutuhan khusus dalam hal suhu dan kelembaban agar pertumbuhan dan produksinya optimal. Nah, kandang close house hadir sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Jenis Kandang Ayam Close House

Bagian dalam kandang ayam close house
Bagian dalam kandang ayam close house

Ada beberapa jenis kandang close house yang biasanya digunakan dalam budidaya ayam broiler. Masing-masing jenis memiliki karakteristik dan kelebihan tersendiri. Mari kita kenali lebih jauh dua jenis kandang close house yang umum digunakan:

1. Kandang Ayam Tunnel Ventilation System

Kandang ayam dengan sistem tunnel ventilation adalah salah satu jenis kandang close house yang populer. Sistem ini bekerja dengan mengatur aliran udara secara horizontal melalui kandang. Udara segar diambil dari satu sisi kandang dan dikeluarkan dari sisi sebelahnya. Dengan demikian, udara di dalam kandang selalu tergantikan dengan udara segar.

Salah satu kelebihan dari sistem tunnel ventilation adalah kemampuannya dalam menjaga suhu di dalam kandang tetap stabil. Ini sangat penting karena ayam broiler sangat peka terhadap perubahan suhu. Selain itu, sistem ini juga membantu mengurangi kelembaban yang dapat memengaruhi kesehatan ayam.

2. Kandang Ayam Cross Flow

Sistem cross flow, atau sering disebut juga dengan sistem aliran silang, adalah jenis kandang close house lainnya. Sistem ini bekerja dengan mengatur aliran udara dari satu sisi kandang ke sisi lainnya, namun dengan arah yang berbeda. Udara segar masuk dari satu sisi, sedangkan udara panas dan lembap dikeluarkan dari sisi sebelahnya.

Kelebihan utama dari sistem cross flow adalah efisiensinya dalam penggunaan energi. Selain itu, sistem ini juga lebih sederhana dalam perancangannya dan memerlukan biaya investasi awal yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan sistem tunnel ventilation.

Artikel Terkait : Tipe Kandang Ayam Broiler

Kelebihan Kandang Ayam Close House

Kandang ayam close house memiliki banyak kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk peternak ayam yang memiliki modal besar. Berikut adalah beberapa kelebihan dari penggunaan kandang ayam close house:

  1. Performa ayam bagus
  2. Biosecurity mudah dikontrol
  3. Kandang lebih kuat dan tahan lama
  4. Pemanas atau pencahayaan merata
  5. Ayam tidak mudah terserang penyakit
  6. Ayam tidak mudah stress
  7. Tingkat kepadatan lebih banyak
  8. Tidak menimbulkan bau yang menyengat
  9. Meningkatkan produktivitas ayam
  10. Ramah lingkungan

Dengan kelebihan-kelebihan ini, kandang ayam close house dapat menjadi pilihan yang sangat baik untuk meningkatkan hasil produksi ayam, sekaligus menjaga keamanan dan kebersihan peternakan.

Kekurangan Kandang Ayam Close House

Tentu saja, tidak ada sistem yang sempurna. Kandang close house juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:

  1. Biaya investasi tinggi
  2. SDM yang mengelola harus paham & terampil
  3. Sumber listrik harus stabil

Kesimpulan

Dalam dunia peternakan ayam broiler, kandang close house adalah pilihan yang banyak digunakan karena kemampuannya dalam mengendalikan lingkungan kandang. Dengan pengaturan yang baik, kandang close house dapat memberikan banyak keuntungan, seperti kontrol lingkungan yang lebih baik, peningkatan efisiensi, dan kualitas daging yang lebih baik. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan kandang close house juga memiliki beberapa kekurangan, seperti biaya investasi awal yang tinggi dan ketergantungan pada listrik.

Sebagai peternak, penting untuk mempertimbangkan baik-baik sebelum memutuskan menggunakan kandang close house. Setiap jenis kandang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan keputusan harus didasarkan pada kebutuhan spesifik serta anggaran yang tersedia. Semoga artikel ini bermanfaat dalam membantu sobat ternak dalam mengambil keputusan yang tepat dalam mengelola peternakan ayam broiler. Selamat berpeternak!

Share your love
M ilham Mubarok
M ilham Mubarok

Seorang pemuda yang suka dengan dunia perternakan dan dunia digital. Selalu berusaha untuk membuat sesuatu yang berguna untuk banyak orang.

Articles: 46

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *